FacebookInstagramTwitterContact

 

Media Statement on the Issue of Replacing Pre-Paid Meter to USMS           >>           Fire and Rescue Department Events           >>           Khatam Al-Qur'an Ceremony           >>           Azan Subuh Competition           >>           Songdai Beraya with New Converts Ceremony           >>           Ramah Mesra Aidilfitri Ceremony           >>           Opening of Self-Identity Programme           >>           Kesyukuran Ceremony           >>           64th Fire and Rescue Department Celebration Parade           >>           Certificate Presentation for Executive Development Programme           >>          

 

SHARE THIS ARTICLE




REACH US


GENERAL INQUIRY

[email protected]

 

ADVERTISING

[email protected]

 

PRESS RELEASE

[email protected]

 

HOTLINE

+673 222-0178 [Office Hour]

+673 223-6740 [Fax]

 



Upcoming Events





Prayer Times


The prayer times for Brunei-Muara and Temburong districts. For Tutong add 1 minute and for Belait add 3 minutes.


Imsak

: 05:01 AM

Subuh

: 05:11 AM

Syuruk

: 06:29 AM

Doha

: 06:51 AM

Zohor

: 12:32 PM

Asar

: 03:44 PM

Maghrib

: 06:32 PM

Isyak

: 07:42 PM

 



The Business Directory


 

 



Kalimantan


  Home > Kalimantan


Masyarakat Kota Putussibau Panik, Isu BBM Akan Habis Akibat Banjir Di Sintang


 


 November 14th, 2021  |  11:44 AM  |   741 views

KAPUAS HULU, KN

 

masyarakat Kapuas Hulu khususnya di kota Putussibau di kagetkan dengan informasi bahwa stok Bahan Bakar Minyak (BBM) akan habis karena kendala pendistribusian akibat bencana banjir di Kabupaten Sintang yang merupakan jalur pendistribusian BBM ke Kapuas Hulu.

 

Dampak dari informasi habisnya BBM ini mengakibatkan Masyarakat panik dan terburu-buru ke kios BBM yang tersedia untuk mengantri minyak dengan harga yang meningkat drastis. Biasanya BBM jenis pertalite/bensin dijual Rp.10.000/liter namun seketika harganya naik berkisar 12.000 sampai 20.000.

 

Menanggapi kejadian tersebut, Yohanes Belen Wuwur, selaku Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kapuas Hulu sangat menyesalkan kejadian tersebut, sebab akan sangat merugikan masyarakat, terlebih situasi masyarakat sedang dalam kondisi terdampak bencana banjir.

Ia mengatakan, “dilansir dari media Antaranews memuat pernyataan bahwa Pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat menyatakan hingga saat ini stok BBM di daerah tersebut masih aman, meskipun banjir yang melanda Sintang namun, proses pendistribusian BBM masih dapat berjalan dengan baik.”

 

“Berkaca dari berita ini dan kejadian yang dialami masyarakat tentu bertolak belakang. Isu mengenai terhalangnya distribusi BBM ke Kapuas Hulu tentu saja sangat meresahkan masyarakat, terutama mereka yang menggantungkan hidupnya dari penggunaan BBM.” Ujarnya.

 

“Oleh karena itu, Pemerintah Kapuas Hulu melalui komponen dan seluruh pemangku kebijakan yang ada di Kapuas Hulu untuk hadir dmemberikan kenyamanan dan kepastian terkait pendistribusian BBM. Selain itu, pemerintah juga harus memastikan proses pengawasan terhadap distribusi komoditas yang ada di daerah demi mengurangi risiko melebarnya disparitas harga.” desaknya.

 

Mengakhiri pernyataan, pria yang akrab disapa Yance mengatakan, “Jangan sampai ada oknum yang memanfaatkan situasi ini untuk meraup keuntungan sendiri. Ekonomi masyarakat sudah sangat terpuruk dengan adanya Covid 19 jangan sampai masyarakat semakin menderita karena ada adanya prektek ketidakadilan seperti ini”. (Rl)

 


 

Source:
courtesy of KALIMANTAN NEWS

by KPL NEWS AGENCY

 

If you have any stories or news that you would like to share with the global online community, please feel free to share it with us by contacting us directly at [email protected]

 

Related News


Lahad Datu Murder: Remand Of 13 Students Extende

 2024-03-30 07:57:54

Myanmar Stops Men From Working Abroad As War Intensifies

 2024-05-04 00:38:42

Have The Wheels Come Off For Tesla?

 2024-05-04 07:51:07